Tahfidz al-Quran
Tahfidz al-Quran
Sejarah Berdiri
Program Tahfidz al-Qur'an
Ma'had Umar bin al-Khattab UMSurabaya
Indonesia adalah negara muslim terbesar baik dari segi wilayah maupun jumlah penduduknya. Indonesia juga terkenal sebagai negara yang kaya akan sumber daya alam serta keindahannya. Bagaimana bisa terjadi negara yang kaya raya tetapi miskin penduduknya yang hampir 90% muslim. Masalah besar yang dihadapi umat Islam Indonesia adalah rendahnya tingkat pendidikan umat Islam. Hal ini menjadi penyebab akan rendahnya tingkat penyerapan dan penguasaan terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi. Serta menjadi penyebab jauhnya mereka dari pemahaman terhadap Islam sebagai jalan hidup mereka sendiri.
Hal ini tercermin dalam praktek kehidupan mereka sehari-hari yang sangat materialistis, hedonis dan konsumeris. Semakin tingginya tingkat kejahatan dan penyimpangan moral yang terjadi di masyarakat, menjadi bukti bahwa ummat ini harus segera diselamatkan dan disadarkan kembali dari keterlalaian selama ini. Upaya ini hanya bisa dilakukan dengan menggerakkan lebih cepat roda-roda tarbiyah dan ta’lim di segala segmen dan segala lini. Semua elemen, harus terlibat dan bahu membahu serta bekerjasama untuk menfokuskan kerja pada bidang tarbiyah. Karena inilah solusi utama terhadap setiap masalah yang selalu menghadang kita.
Ma’had Umar bin Al Khattab UMSurabaya adalah Lembaga Pendidikan Bahasa Arab dan Studi Islam yang awal didirikannya atas program kerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo dan Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) yang dipelopori oleh Syekh Muhmmad Toyyib Al Khoory, ustadz Abdul Basit, ustadz Farikh dan tokoh Muhammadiyah yang lain. AMCF telah berkiprah di Indonesia sejak tahun 1992 sebagai organisasi sosial, nirlaba, dan nonpolitik, yang resmi dibentuk pada tahun 2002 dengan nama Yayasan Muslim Asia atau Muassasah Muslimy Asia Al Khairiyah yang berkantor pusat di Jakarta. Pada tahun 2020 Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) Syekh Muhmmad Toyyib Al Khoory dan UMSIDA menyerahkan sepenuhnya kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan dikelola oleh Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS).
Program Tahfidz Ma’had Umar bin Al Khattab Surabaya yang awalnya dibuka khusus putra/ikhwan Indonesia untuk menghafal Al-Qur’an yang dibimbing langsung oleh para asatid yang sudah mutqin dari segi hafalan serta memiliki sanad yang bersambung sampai Rasulullah SAW. Tahun 2021 dibuka juga untuk putri/akhwat, dengan ini besar harapan kami para asatidz kepada santriwan/santriwati Ma’had Tahfidz Umar bin Al Khattab Surabaya agar mereka kelak menjadi generasi qura’ni yang tidak hanya mutqin 30 juz dari segi hafalan tapi mampu memahami, mentadabburi, mengamalkan serta mengajarkan kepada masyarakat sekitar.
Struktur Kepengurusan
Program Program Tahfidz al-Qur'an
Ma'had Umar bin al-Khattab UMSurabaya
Program Tahfidz adalah salah satu program studi di lingkungan Universitas Muhammadiyah Surabaya, dan dapat dilihat dalam struktur organisasi sebagaimana berikut:
Rektor UMSurabaya : Dr. dr. Sukadiono, MM
Direktur LPPESMA UMSurabaya : Dr. Mahsun Jayadi, M.Ag.
Mudir Ma'had UMSurabaya : Ahmad Masduqi, Lc., MA
Koordinator Program Tahfidz al-Quran : Edy Harianto al-Hafidz
Musyrifah Program Tahfidz al-Quran : Indah Lestari al-Hafidzah
Sekretaris Program Tahfidz al-Quran : Abdul Rojak
Bendahara Program Tahfidz al-Quran : Anang Hidayanto al-Hafidz
Tenaga Pendidik Program Tahfidz al-Quran 1 :
Baidun Makenun, Lc., M.Th.I. al-Hafidz
Pengambilan sanad bacaan dan hafalan Al- Quran riwayat Hafs 'an 'Ashim hingga ke Rasulullah SAW. melalui Ustadz Moh.Baidum Makenun,Lc. M.Th.I. Al- Hafidz. Program ini dikhususkan untuk para alumni yang telah diwisuda 30 juz bil ghoib.
Tenaga Pendidik Program Tahfidz al-Quran 2 :
Edy Harianto al-Hafidz
Salah satu syarat wisuda adalah mampu membaca 30 juz bil ghoib sekali duduk dalam satu hari. Demi mencapai itu, calon wisudawan wajib menyetorkan ulang hafalan mereka per juz dihadapan Ustadz Edy Harianto Al-Hafidz. Program ini dimulai setahun sebelum pelaksanaan wisuda.
Tenaga Pendidik Program Tahfidz al-Quran 3 :
Anang Hidayanto al-Hafidz
Salah satu kewajiban santri adalah menyetorkan hafalan baik ziyadah maupun muroja’ah dan ujian per juz yang disimak oleh ustadz Anang Hidayanto, Al Hafidz.
Visi Misi dan Tujuan
Program Program Tahfidz al-Qur'an
Ma'had Umar bin al-Khattab UMSurabaya
Tujuan
- Santri mampu menghafal Al-Qur’an 30 juz mutqin
- Santri membaca Al-Qur’an 30 juz sekali duduk bil ghoib secara baik dan benar
- Terwujudnya generasi cinta Al-Qur’an
- Santri dapat memahami, mentadabburi dan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari
- Santri dibekali ilmu-ilmu syar’i yang lain untuk menunjang hafalan mereka
- Mencetak pengajar Al-Qur’an yang siap mengabdi untuk ummat.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Tahfidz Ma’had Umar bin Al Khattab UM Surabaya menciptakan sebuah lingkungan pendidikan yang tepat dan kondusif bagi para santri guna percepatan menghafal 30 juz dengan menyediakan sarana pendukung seperti biaya makan gratis, biaya asrama gratis, biaya pendidikan gratis dan fasilitas olahraga.
Tenaga Edukatif
Tenaga edukatif Tahfidz Ma’had Umar bin Al Khattab UM Surabaya adalah pendidik yang
memiliki sanad dan mutqin.
- Program Khatam 2 Tahun
- Program Durus Idofiah
- Program Leadership
- Program Wisuda
- Program Sanad